Selasa, 5 September 2023 bertempat di kantor Dinas Kehutanan Jawa Barat, di Bandung, diadakan acara pemaparan tentang kemitraan dalam pengelolaan hutan rakyat. Pemaparan oleh Tim dari Yayasan Kanopi merupakan bagian dari penyusunan Kebijakan Pengelolaan Hutan Rakyat di Jawa Barat untuk mengidentifikasi dan menganalis kemitraan yang dapat dibangun antara Kelompok Tani Hutan (KTH) dengan industri pengelolaan hasil hutan khususnya kayu.
Pemaparan dilaksanakan secara offline dan online. Dihadiri oleh Kepala Dinas Kehutanan Jawa Barat beserta jajaran pejabat, Kepala Cabang Dinas Kehutanan Wilayah I – IX dan staf, tim punyusun, serta stake holder lainnya.
Salah satu rencana tindak lanjut kebijakannya adalah penguatan kelembagaan dengan pendampingan kelompok dan sertifikasi wilayah kelola hutan rakyat dengan skema sertifikasi SVLK atau sertifikasi lainnya yang bersifat voluntary seperti skema IFCC – PEFC (Indonesian Forestry Certification Cooperation – Program for Endorsement of Forest Certification).
PT ISE sebagai Lembaga Sertifikasi diberikan kesempatan memberikan pemaparan tentang jenis dan proses sertifikasi. Muhamad Zakir dan Dani Suhardani mewakili PT ISE menyampaikan informasi dan penjelasan seputar sejarah, komitmen, dan jasa sertifikasi yang dimiliki oleh PT ISE yang bersesuaian dengan rencana tindak lanjut pengelolaan hutan rakyat.
PT ISE didirikan tahun 2014 sebagai Lembaga Verifikasi Legalitas Kayu (LVLK). Sejalan dengan keinginan untuk lebih berpartisipasi dalam pembangunan nasional melalui skema sertifikasi, maka bidang sertifikasi yang digeluti bertambah yaitu sebagai Lembaga Sertifikasi usaha Pariwisata (LSUP), dan Lembaga Penilai Pengelolaan Hutan Produksi Lestari (LP PHPL). Kemudian bertambah lagi sebagai Lembaga Sertifikasi ISPO (Indonesian Sustainable Palm Oil), lalu sebagai Lembaga Sertifikasi CoC (Chain of Custody) dan Sustainable Forest Management (SFM) skema IFCC- PEFC.
IFCC-PEFC adalah skema sertifikasi international dalam rangka menjaga kelestarian hutan yang diterima luas oleh industri dan pembeli produk hasil hutan di berbagai negara di dunia.
PT ISE pada kesempatan tsb menginfomasikan pula tentang keberadaan sebuah koperasi di Kabupaten Kebumen yang beranggotakan para KTH. Koperasi ini telah mendapatkan sertifikat CoC IFCC-PEFC dan sedang dalam proses sertifikasi SFM IFCC-PEFC dari ISE Certification. Berkumpulnya KTH dalam suatu wadah koperasi dapat memperkuat posisi tawar para petani hutan dan tentu memiliki keunggulan sebagai lembaga dalam rangka pembinaan untuk meningkatkan kesejahteraan petani hutan. Sedangkan manfaat bagi industri kayu adalah konsistensi dan kontinuitas pasokan kayu yang berkualitas. Lembaga dalam bentuk koperasi ini dapat menjadi alternatif model dalam pola kemitraan hutan rakyat di Jawa Barat. Pola ini tampaknya diminati oleh peserta untuk dapat ditindaklanjuti tahap awal dengan studi banding.
Selain itu PT ISE juga menyajikan juga data industri primer dan industri sekunder yang tersertifikasi SVLK dengan sumber utama bahan baku dari hutan rakyat. Industri ini tersebar di berbagai daerah di Jawa Barat yaitu mulai dari Banjar, Ciamis, Tasikmalaya, Garut, Cimahi, hingga Bogor dan Bekasi, dengan keberadaan industri kayu paling banyak terdapat di Cirebon.
PT ISE siap bekerjasama dengan Dinas Kehutanan Jawa Barat dalam rangka sertifikasi, penjajagan peluang kemitraan dengan industri, dan studi banding, untuk mendukung keberlangsungan hutan rakyat yang lestari serta upaya meningkatkan peluang manfaat ekonomi hutan rakyat dan industri kayu.